Keluarga salah seorang penumpang Kapal Zahro Express mengidentifikasi barang temuan tim pencarian korban. Setelah diyakini, barang milik korban atas nama Otih Sugiharti (69), berupa tas, dompet beserta isinya, kacamata dan dua unit telepon​ seluler, diserahkan pada ahli waris.

Kakak saya dan suami, bersama tiga anaknya selamat. Kalau ibu sampai sekarang belum jelas

Irvan Hadi Siswanto (46), anak korban mengatakan, sang ibu berangkat bersama sang ayah Masduki (75), dan lima anggota keluarga lain. Akibat kebakaran kapal, sang ayah tewas.

"Kakak saya dan suami, bersama tiga anaknya selamat. Kalau ibu sampai sekarang belum jelas," katanya, Selasa (3/1).

Dijelaskan Irvan, keluarga mengetahui temuan itu setelah ditelepon pihak TNI yang menemukan barang-barang ibunya. Mereka menggunakan sim card korban untuk menelpon.

"Saya sempat kaget karena menyangka ibu sudah tidak ada. Harapan kami, nasib ibu bisa dipastikan segera," tutupnya.

Sedangkan Asisten operasi lantamal 3 Jakarta, kolonel Laut (P) Teddy Bernard Hernawan menjelaskan, setelah ditemukan pada Minggu (1/1) sore, pihaknya menyerahkan temuan barang-barang ke Basarnas. Barang itu ditemukan di pantai sekitar pelabuhan.

"Ini pihah Basarnas tengah memastikan. Bila memang miliknya akan diserahkan oleh Basarnas," tandasnya.